Saron Groove Tampil Pukau ArtJog 2023
Dikenal sebagai lebaran para seniman, ARTJOG selalu memberikan ruang kepada publik tidak hanya untuk memamerkan karya para seniman tapi juga membuka berbagai kesempatan dan juga bentuk-bentuk pembelajaran. Salah satunya adalah penampilan Saron Groove di panggung ARTJOG 2023. Sukses pada acara pembukaan ARTJOG, Saron Groove tampil memukau dalam sajian khusus selama 1,5 jam.
Kelompok Gamelan yang berpadu dengan musik elektronik ini berhasil mengundang para undangan dan juga para pengunjung yang keluar dari ruang pameran ikut menyimak dan menikmati sajian musik khas etnik ini. Tak hanya kuat dengan instrument pukul, Saron Groove memadupadankan musik gamelan yang cenderung statis dengan musik eketronik yang memiliki pola dan beat dinamis.
Ari Wulu, yang merupakan ketua Saron Groove menyampaikan, bahwa adanya penampilan mereka ini tak hanya sebagai sebauh penampilan musik biasa. Baginya ada misi kebudayaan khusus dari gamelan ke seluruh dunia.
“Saatnya kita menjadi representasi Asia. Tak hanya sebagai jogja, juga Indonesia. Kami sendiri siap berada di garis depan misi kebudayaan. Yang didukung oleh para mestro gamelan di belakang.” ungkap Ari penuh semangat.
Bertajuk Caraka Construction, showcase Saron Groove tampil energik. Konser yang digelar pada Jumat (21/7) di Jogja National Museum ini menampilkan 14 list lagu-lagu komposisi ciptaan sendiri yang dikemas dalam satu repertoar panjang.
Dalam penampilannya, Saron Groove juga berkolaborasi dengan Xue yang merupakan seorang artis dan Butoh dancer asal singapura. Keduanya bertemu saat pembukaan Artjog dimana Saron Groove tampil dalam acara tersebut, mereka berkenalan dan Xue datang untuk melihat latihannya, hingga akhirnya tertarik untuk berkolaborasi.
Ari Wulu selaku leader Saron Groove mengatakan, ”Pertunjukan ini murni kolaborasi, kami tidak merugikan dia (Xue), dan dia tidak merugikan kamu,” tuturnya.
Bagi para pengunjung yang belum hadir dan mengunjungi gelaran pameran akbar tahunan ini masih bisa berkunjung ke ARTJOG 2023 yang masih berlangsung hingga 27 Agustus 2023. Tak hanya berkesempatan untuk menyambangi pameran seni rupa kontemporer para pengunjung juga nantinya dapat menyaksikan berbagai penampilan menarik dari seniman yang hadir dalam special performance.
Menurut Produser Pelaksana ARTJOG 2023, Gading Narendra Paksi penyelenggaraan acara kali ini berupaya memberikan wadah bagi seniman untuk bebas mengekspresikan seninya.
“Tahun ini kami banyak bekerja, sebab ini adalah tahunnya ARTJOG untuk seniman. Dalam arti kami tidak memberikan tema spesifik kepada seniman, tetapi justru memilih berdialog, mengobrol dengan seniman untuk melacak motifnya dalam berkarya,” pungkas Gading
Dalam ARTJOG 2023, setidaknya ada karya dari 73 seniman yang terdiri atas 51 seniman dewasa dan 22 seniman anak, termasuk seniman asal Australia. Selain pameran, ARTJOG juga menghadirkan program dan platform pendukung seperti Performa ARTJOG, Young Artist Award, ARTJOG Kids, Exhibition Tour, Meet the Artist, Artcare, dan Jogja Art Weeks.
Untuk masuk ke ruang pameran dan menikmati karya para seniman, para pengunjung dibanderol tiket masuk seharga Rp 75.000 untuk pengunjung dewasa. Sedangkan untuk anak usia 6-16 tahun hanya dibanderol seharga Rp 50.000. HTM gratis berlaku untuk anak dibawah 5 tahun. Pengunjung dapat langsung membeli tiket masuk di loket ArtJog 2023.
Pameran dapat dikunjungi mulai dari pukul 10.00 hingga pukul 21.00 WIB yang berada di Jogja National Museum berlokasi di Jalan Prof. Ki Amri Yahya no.1, Gampingan, Pakuncen, Wirobrajan, Kota Yogyakarta. Untuk mendapatkan update lengkap dapat mengunjungi website ARTJOG.
